@techreport{SEMINARKARYATULISILMIAH, author = {Mukmin Muhammad}, title = {SEMINAR “KARYA TULIS ILMIAH” }, publisher = {Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Al-Gazali Barru}, day = {8}, month = {3}, year = {2021}, abstract = {RINGKASAN “SEMINAR “KARYA TULIS ILMIAH” Mukmin Muhammad ( Maret 2021) Apakah yang dimaksud dengan ilmiah ? Dengan ilmiah dimaksud menggunakan metode dan prinsip-prinsip science, yaitu sistematis dan eksak, atau menggunakan metode penelitian di mana suatu hipotesis, dites secara empiris. Science selalu empiris, yaitu didasarkan atas data yang diperoleh melalui observasi. Science bersifat sistematis dan mencoba melihat sejumlah observasi yang kompleks dalam hubungan yang logis. Untuk melihat keseluruhan dunia kenyataan science membentuk teori-teori yang dapat memberi pegangan untuk memahami dunia sekitar. Science itu obyektif, menjauhi aspek-aspek yang subyektif. Karena itu pula kegiatan ilmiah itu sendiri tidak mencampurkannya dengan nilainilai etis. Science tidak bertanya apakah obyek penelitian itu baik atau buruk. Ilmu pengetahuan atau science hanya mencoba untuk memahaminya dan menjelaskannya dengan meneliti prinsip-prinsip dan hakikat obyek penyelidikannya. Ada masalah pada waktu lampau di mana orang mengatakan bahwa penelitian ilmiah, seperti yang dilakukan dalam ilmu-ilmu pengetahuan alam, tidak dapat dilakukan terhadap gejala-gejala social. Diaktakan bahwa kelakuan manusia senantiasa berubahubah, sehingga terlampau kompleks sehingga sukar diklasifikasikan secara ketat. Juga dianggap bahwa sukar diadakan pengamatan yang obyektif tentang kelakuan manusia. Selain itu dianggap bahwa manusia itu unik, lain daripada setiap manusia lainnya. Yang unik 2 Metode Penelitian Administrasi memang tak dapat diramalkan kelakuannya. Akan tetapi setiap ilmu menyempurnakan bahan penelitiannya. Kalau kita menghitung buah mangga, kita anggap semua mangga sama, walaupun tak ada dua mangga yang sama besar. Bukan hanya manusia yang kompleks, tiap sel atau molekul pun mempunyai kompleksitas tersendiri. Pada saat sekarang orang tidak lagi mempertentangkan metode penelitian dalam ilmu pengetahuan alam dengan ilmu pengetahuan alam dengan ilmu sosial. Ilmu-ilmu sosial juga mengembangkan tehnik-tehnik kuantitatif, mencari alat-alat ukur yang makin tepat dabn halus, mengembangkan konsep-konsep dan teori-teori serta hipotesisnya secara empiris. Akhirnya pada dasarnya tidak lagi dilihat perbedaan dalam dasar-dasar penelitian ilmu sosial dengan ilmu-ilmu lainnya. Target luaran dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM) ini sebagai berikut : (i) Dengan Membuktikan pengetahuan dan potensi ilmiah yang dimiliki oleh Mahasiswa dalam menghadapi dan memecahkan masalah dalam bentuk karya ilmiah yang bersangkutan setelah mendapat pengetahuan. Melatih keterampilan dasar untuk melakukan penelitian,(ii) Melalui Tulisan ilmiah adalah naskah yang membahas suatu masalah tertentu, atas dasar konsepsi keilmuan tertentu, dengan memilih metode penyajian tertentu secara utuh, teratur, dan konsisten.,"(iii) Karya ilmiah harus memberikan pemahaman secara detail dan tidak dikemas dengan bahasa yang tidak membingungkan. Dengan begitu, maksud dari karya ilmiah itu bisa langsung diterima oleh pembacanya. Keyword : Karya,Skripsi,ilmiah,tulisan. }, }